GANTARI.ID, MEDAN – Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi mencopot Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bambang Pardede. Pencopotan itu dibenarkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumut, Safrudin.
Safrudin menuturkan, pencopotan Bambang Pardede dari jabatan Kadis PUPR Sumut terkait kinerja yang dinilai kurang baik dalam proyek infrastruktur senilai Rp2,7 triliun.
“Di tahun 2022 realisasinya hanya 23 persen. Hanya sebatas uang muka. Setelah Oktober 2022 amanat diberikan dikasih waktu 6 bulan untuk memperbaiki kinerja. Kalau dihitung sudah 7 bulan lebih,” ujar Safrudin.
Dia menuturkan, pencopotan Bambang Pardede bersamaan saat Presiden Joko Widodo melakukan pemeriksaan jalan rusak di Desa Sialang Taji, Kecamatan Waluh Selatan, Labuhanbatu Utara pada 17 Mei 2023.
“SK diserahkan kepada Bambang melalui sekretaris,” ujarnya.
Mengisi kekosongan jabatan yang ditinggalkan Bambang, telah ditunjuk Marlindo Harahap sebagai Plt Kadis PUPR Sumut.
Marlindo adalah Kepala Bidang Pembangunan pada Dinas PUPR Sumut.
Selanjutkan Pemerintah Provinsi Sumut akan membuka lelang jabatan untuk posisi Kadis PUPR definitif.
“Bambang ini eselon II dan tunjangan kinerja masih melekat. Setelah administrasi lengkap baru seleksi, kita buka. Kita masih evaluasi,” kata Sekda Sumut Arief S Trinugroho.